Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

Riset-Inovasi Bawa Sawit Naik Kelas Menjadi Raja Hilir Dunia

Riset-inovasi sawit yang berkelanjutan akan menghasilkan lompatan-lompatan inovasi yang akan membawa Indonesia naik kelas dari “raja” CPO dunia saat ini, menjadi “raja” oleofood, biopelumas, biosurfactant, bioplastik dan biofuel dunia ke depan Sejarah kemajuan abad modern membuktikan bahwa riset merupakan bagian penting bahkan menjadi  driver  bagi kemajuan yang membawa berbagai kemajuan pada seluruh aspek kehidupan. Revolusi industri terjadi dalam periode 1760-1814 (Allen, 2009) yang membawa revolusi kemajuan kehidupan dunia, dipicu oleh inovasi-inovasi yang dihasilkan riset. Demikian juga revolusi hijau ( green revolution ) dalam perode 1950-1980 (Pingali, 2012) yang membebaskan masyarakat dunia dari ancaman kelaparan, juga hasil inovasi teknologi dan kelembagaan pertanian. Riset-inovasi menjadi tulang punggung pembangunan dan menentukan keberhasilan industrialisasi (Wicken, 2007; OECD, 2012). Keberhasilan mengembangkan 4 berondol kepala sawit y...

DMSI Usulkan Hari Sawit Pada 18 November

By Qayuum Amri on 16/11/2017 JAKARTA, SAWIT INDONESIA – Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI) akan mengadakan peringatan Hari Sawit Indonesia yang jatuh pada 18 November 2017. Tujuan penetapan Hari Sawit itu untuk semakin mengenalkan dan menunjukkan bahwa Indonesia adalah salah satu produsen sawit terbesar di dunia. Derom Bangun, Ketua Umum DMSI mengatakan usulan penetapan tanggal 18 November merujuk data pustaka PPKS Medan bahwa tanaman sawit untuk pertama kali dikembangkan komersial di Indonesia mulai 18 November 1911. Perusahaan yang pertama kali berinvestasi adalah Societe des Huileries de Sumatra yang membuka lahan di Pulo Raja. Menurut Derom, penetapan Hari Sawit Indonesia dinilai semakin perlu karena komoditas lainnya sepeti kopi sudah ada serta dinilai pentingnya peran industri sawit dalan perekonomian Indonesia. Pertumbuhan industri sawit telah membantu kemajuan daerah-daerah yang terpencil, meningkatkan perekonomian bangsa dan membantu mengentaskan kemiskinan. Mengen...

Pengelolaan Kunci Pencegahan Kebakaran di Lahan Gambut

November 15, 2016 admin  0 Comment Tidak akan ada kebakaran jika ada pengelolaan yang baik, itulah yang seharusnya dilakukan pada lahan gambut. Tidak ada yang tidak mungkin jika dilakukan dengan serius termasuk mencegah kebakaran pada lahan gambut. Sebab pada dasarnya lahan gambut pun jika dikelola dengan baik justru mendatangkan banyak manfaat. Tapi sebaliknya jika lahan gambut dibiarkan begitu saja atau menjadi lahan terlantar dengan kata lain lahan gambut tersebut tidak bertuan justru dapat menyebabkan kebakaran. “Terbukti bahwa lahan gambut yang terbakar rata-rata adalah lahan terlantar atau tidak bertuan. Sedangkan perkebunan kelapa sawit dilahan gambut adalah terbakar bukan dibakar. Terbakar karena berdekatan dengan lahan gambut yang terbakar akibat tidak dikelola,” jelas Asmar Arsyad, Sekjend Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) dalam acara Seminar Nasional dengan tema “Menyongsong 100 Tahun Pemanfaatan Lahan Gambut untuk Perkebunan Kelap...

Agar PHK Massal Karyawan Department Store Tidak Terjadi...

Senin, 30 Oktober 2017 | Ilustrasi ritel modern JAKARTA, KOMPAS.com - Pemutusan hubungan kerja (PHK) massal mengancam sektor ritel modern menyusul tumbangnya satu per satu gerai department store di Jakarta. Sebut saja Ramayana, Matahari, Lotus, dan yang teranyar Debenhams. Ekonom Institute For Economic and Development Finance (Indef) Bima Yudhistira menilai, pemerintah perlu secara mengambil berbagai cara untuk mencegah PHK massal terjadi. "Harus ada paket perlindungan ritel konvensional karena jumlah tenaga kerja di sektor perdagangan cukup besar," ujarnya kepada Kompas.com, Jakarta, Senin (30/10/2017). Menurut Bima, beberapa langkah bisa dilakukan pemerintah. Misalnya dengan memberikan kemudahan atau insentif pajak penghasilan (PPh) kepada perusahaan departement store atau Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk pembeli. Selain itu, insentif juga bisa berupa diskon listrik kepada perusahaan departement store saat jam operasional. Sebab kata Bima, ritel konvensional beban ...

Tugas Manajemen Perkebunan Kelapa Sawit

BAB I GAMBARAN UMUM PERKEBUNAN 1.1  Lokasi PTPN III Kebun Gunung Monako             Lokasi Gunung Monako PT. Perkebunan Nusantara III (PTPN-III) masuk dalam Kebun Distrik DSER-1, berada di wilayah Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara, Kecamatan Sipispis, Desa Gunung Monako. Adapun jarak dari kota Tebing Tinggi adalah 27 km, dan berjarak 108 km dari kota Medan.             Letak Geografis Kebun Gunung Monako, yaitu terletak antara 980 Bujur Timur dan 30 Lintang Utara dengan topografi berbukit dan berada pada ketinggian 120 meter diatas permukaan laut, memiliki curah hujan ± 2005 mm/tahun dan 120 hh/tahun. Batas wilayah: a.    Utara  berbatas dengan       : Desa Sibarau  Kec. sipispis b.   Selatan berbatas dengan     : Kebun PT. PP. Lonsum Bahbulian Estate c. ...

Ruang Lingkup Manajemen Perkebunan Kelapa Sawit

PENDAHULUAN Pada saat ini, kata manajemen begitu populer di masyarakat. Namun apa sebenarnya pengertian manajemen itu sendiri orang selalu memberikan pengertian yang berbeda-beda. Untuk itu dalam mempelajari manajemen perlu kita ketahui tentang pengertian manajemen, defenisi manajemen dan gunanya pendefenisian manajemen. Secara sederhana istilah Manajemen diartikan sebagai USAHA YANG DILAKUKAN UNTUK MEMANFAATKAN SUMBER DAYA YANG DIMILIKI UNTUK MENCAPAI SASARAN TERTENTU. Dalam hal ini yang dimaksud dengan sumber daya adalah segala sesuatu yang dimiliki dan menjadi aset organisasi/perusahaan yaitu manusia, mesin dan peralatan, teknologi, bahan dan dana. Untuk mengetahui apa yang arti sebenarnya, beberapa pakar di bidang manajemen memberikan pengertian, karena pengertian manajemen pada umumnya saling berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya, tetapi selalu terdapat unsur-unsur kesamaannya. Beberapa pakar di bidang manajemen mencoba memberikan pengertian dari manajemen itu : &...

Yang Lembut, yang Kuat Oleh Primus Dorimulu | Jumat, 12 Mei 2017 | 11:48 Founder of Lippo Group Dr. Mochtar Riady. Foto: Investor Daily / Emral Founder of Lippo Group Dr. Mochtar Riady. Foto: Investor Daily / Emral PENGENTASAN KEMISKINAN, TUGAS YANG BELUM SELESAI (3-habis) Sebagai sarjana filsafat, Mochtar sangat filosofis dan sebagai pembelajar Filsafat Timur, ia mengagumi Lao Tse alias Laozi atau Lao-tzu. Ajaran moral Lao Tse dinilai jauh lebih bagus dibanding Confucius atau Kongfuzi, muridnya. Ajaran Confucius menempatkan pria lebih tinggi dari wanita dan pegawai kerajaan atau negara adalah warga negara kelas satu. Dalam ajaran Confucius, pengusaha adalah pekerjaan yang paling rendah derajadnya dibanding pekerjaan lain. Lao Tse dan Confucius, sama-sama filosof besar. Pandangan mereka banyak mempengaruhi pemikiran umat manusia dari masa ke masa. "Tapi, saya lebih mengagumi Lao Tse karena ajaran moralnya bagus dan ia mengajarkan tentang pentingnya hidup yang selaras dengan hukum alam," papar alumnus Nanjing University ini. Buku Lao Tse hanya 6.000 kata. Tapi, banyak dibaca dan diterjemahkan ke berbagai bahasa karena ulasannya sederhana, tapi lengkap, mencakup semua perikehidupan manusia. Suatu hari, kata Mochtar, Confucius berjumpa dengan Lao Tse setelah keduanya lama berpisah. Confucius langsung turun dari keretanya dan bersujud. Lao Tse yang melihat muridnya pun ikut turun dari kereta. "Guru. Saya khawatir kita tidak bisa berjumpa lagi. Oleh karena itu, saya mohon sebuah nasihat terakhir," kata Confucius. Lao Tse membuka mulutnya lebar-lebar dan berkata, "Apa yang engkau lihat?" "Oh, gigi guru sudah tidak ada, sedang lidah masih utuh," jawab Confucius. "Kenapa bisa demikian?" tanya sang guru. "Gigi hancur karena keras, lidah tetap utuh karena lembut," jelas Confucius. "Jawabanmu tepat sekali, sampai jumpa," kata Lao Tse sambil kembali ke keretanya. Sesuatu yang keras bisa tergerus, patah, dan hancur. Sedang yang lembut justru kuat dan bertahan. Baja yang keras akan hancur. Tapi, air yang lembut hanya berubah bentuk. Setelah menguap ke udara akan kembali menjadi air. Itulah hukum alam. Manusia yang keras hati takkan lama hidupnya. Sedang orang yang lembut hati hidupnya lebih langgeng dan sukses. Saat bertemu benda keras, air mencari jalan untuk terus mengalir. Titik-titik air yang jatuh terus-menerus bisa melubangi batu cadas. Aliran air yang deras menghancurkan aneka benda besar dan gelombang samudera bisa menghempaskan kapal. Orang yang kembut hatinya lebih rileks, damai hatinya, memiliki banyak teman, lebih sukses, dan berusia lebih panjang. Sebaliknya, mereka yang keras hati, gampang tumbang oleh masalah sepele. Lembut tidak sama dengan lemah. Keras tak sama dengan kuat. Sejarah membuktikan: yang lembut justru yang kuat.

Yang Lembut, yang Kuat Oleh Primus Dorimulu | Jumat, 12 Mei 2017 | 11:48 Founder of Lippo Group Dr. Mochtar Riady. Foto: Investor Daily / Emral Founder of Lippo Group Dr. Mochtar Riady. Foto: Investor Daily / Emral PENGENTASAN KEMISKINAN, TUGAS YANG BELUM SELESAI (3-habis) Sebagai sarjana filsafat, Mochtar sangat filosofis dan sebagai pembelajar Filsafat Timur, ia mengagumi Lao Tse alias Laozi atau Lao-tzu. Ajaran moral Lao Tse dinilai jauh lebih bagus dibanding Confucius atau Kongfuzi, muridnya. Ajaran Confucius menempatkan pria lebih tinggi dari wanita dan pegawai kerajaan atau negara adalah warga negara kelas satu. Dalam ajaran Confucius, pengusaha adalah pekerjaan yang paling rendah derajadnya dibanding pekerjaan lain. Lao Tse dan Confucius, sama-sama filosof besar. Pandangan mereka banyak mempengaruhi pemikiran umat manusia dari masa ke masa. "Tapi, saya lebih mengagumi Lao Tse karena ajaran moralnya bagus dan ia mengajarkan tentang pentingnya hidup yang selaras denga...

Kamus kamus di Perkebunan Kelapa Sawit

Ada banyak kita temukan istilah-istilah di Perkebunan Kelapa Sawit. Bagi Anda yang belum berpengalaman di Perkebunan, pasti merasa aneh dengan banyaknya istilah yang kita jumpai dalam kehidupan kita sehari-hari di lingkungan Perkebunan. Berikut sekilas tentang Istilah-istilah tersebut: 1.       TBS Singkatan dari; Tandan Buah Segar. 2.       TPH Singkatan dari; Tempat Pengumpulan Hasil. 3.       Loading Ramp Tempat yang digunakan untuk Estafet buah antar Kenderaan. Tempat ini berfungsi untuk tempat sementara sebelum masuk ke TPH karena Mobil    Pengangkut tidak memungkinkan masuk ke areal tersebut. 4.       TPB Tempat Pengumpulan Buah. TPB = Loading Ramp. 5.       Restan Buah tidak terangkut ke Pabrik yang tertinggal di TPH ataupun di Loading Ramp. 6.       Janjang Tandan Buah. 7....

PRODUK YANG DIHASILKAN DARI INDUSTRI HILIR KELAPA SAWIT NASIONAL

Produk olahan kelapa sawit dan turunannya banyak macamnya menjadi bahan industri, pangan dan kosmetik. Sawit merupakan komditas tanaman perkebunan khas Indonesia yang mempunyai nilai produksi yang tinggi. Produk Olahan Kelapa Sawit dan Turunannya Apa saja produk olahan kelapa sawit setelah panen sehingga menjadi komoditas perkebunan besar yang mempunyai harga jual tinggi ini. Minyak sawit dapat digunakan untuk begitu beragam peruntukannya karena keunggulan sifat yang dimilikinya yaitu tahan oksidasi dengan tekanan tinggi, mampu melarutkan bahan kimia yang tidak larut oleh bahan pelarut lainnya, mempunyai daya melapis yang tinggi dan tidak menimbulkan iritasi pada tubuh dalam bidang kosmetik Tanaman kelapa sawit menghasilkan buah yang disebut tandan buah segar (TBS), setelah diolah tandan buah segar akan menghasilkan minyak yang terdiri atas 2 macam ; Minyak berasal dari daging buah (messocarp) yang dihasilkan melalui perebusan dan pemerasan (press), minyak jenis ini dikenal sebaga...

PRODUK YANG DIHASILKAN DARI INDUSTRI HILIR KELAPA SAWIT NASIONAL

Produk olahan kelapa sawit dan turunannya banyak macamnya menjadi bahan industri, pangan dan kosmetik. Sawit merupakan komditas tanaman perkebunan khas Indonesia yang mempunyai nilai produksi yang tinggi. Produk Olahan Kelapa Sawit dan Turunannya Apa saja produk olahan kelapa sawit setelah panen sehingga menjadi komoditas perkebunan besar yang mempunyai harga jual tinggi ini. Minyak sawit dapat digunakan untuk begitu beragam peruntukannya karena keunggulan sifat yang dimilikinya yaitu tahan oksidasi dengan tekanan tinggi, mampu melarutkan bahan kimia yang tidak larut oleh bahan pelarut lainnya, mempunyai daya melapis yang tinggi dan tidak menimbulkan iritasi pada tubuh dalam bidang kosmetik Tanaman kelapa sawit menghasilkan buah yang disebut tandan buah segar (TBS), setelah diolah tandan buah segar akan menghasilkan minyak yang terdiri atas 2 macam ; Minyak berasal dari daging buah (messocarp) yang dihasilkan melalui perebusan dan pemerasan (press), minyak jenis ini dikenal sebaga...

Upah Lembur dan Perhitungan Upah Lembur

Upah/Uang Lembur saya berapa? Gajimu memaparkan perhitungan upah lembur dan waktu kerja lembur Anda, dengan rumus yang sesuai dengan Peraturan Menteri, Anda akan bisa mengetahui berapa upah dan uang lembur yang patut Anda terima dari perusahaan Banyak diantara pekerja yang masih belum mengetahui secara detail mengenai perhitungan upah lembur. Terkadang pekerja hanya menerima saja upah lembur yang ditetapkan perusahaan atau kadang masih banyak yang tidak mendapat uang lembur. Apa itu uang lembur dan bagaimana perhitungannya? 1. Apa yang dimaksud dengan Upah Kerja Lembur? Upah Kerja Lembur adalah upah yang diterima pekerja atas pekerjaannya sesuai dengan jumlah waktu kerja lembur yang dilakukannya. 2. Apa yang dimaksud dengan waktu kerja lembur? Waktu kerja lembur adalah waktu kerja yang melebihi 7 jam sehari untuk 6 hari kerja dan 40 jam dalam seminggu atau 8 jam sehari untuk 8 hari kerja dan 40 jam dalam seminggu atau waktu kerja pada hari istirahat mingguan dan atau pada hari lib...